PENYEBAB GEMA DAN GAUNG
Terkadang ketika kita berada di sebuah auditorium, tempat ibadah, atau ruangan lainnya, kita merasa terganggu dengan suara yang tidak jelas. Jika pada suatu konferensi kita mendapati suara yang tidak jelas, maka bisa saja akan menimbulkan kesalahpahaman pada pendengar. Suara yang tidak jelas ini kita sering dengar sebagai gema dan gaung. Nah, sebenarnya apa ya penyebab ruangan menjadi bergaung dan bergema?
Eits, sebelum melangkah lebih jauh, pahami dulu yuk apa itu gaung? Apa itu gema? Apakah keduanya sama? Baca penjelasan gema dan gaung di sini.
Setelah memahami apa itu gema dan gaung, ternyata ini adalah beberapa penyebab ruangan berdengung (gaung) dan bergema:
1.Permukaan dalam ruangan didominasi oleh material yang bersifat reflektor (pemantul suara). Ciri-ciri material pemantul suara adalah permukaan licin, keras, padat, dan berat.
2. Bentuk permukaan dalam ruangan, efek gaung dan gema dalam ruangan kubus/balok akan berbeda dengan efek gema dan gaung dalam ruangan yang berbentuk setengah bola (dome). Pada ruangan berbentuk kubus biasanya arah pantulan akan bersifat acak, jika setengah bola akan terjadi pemusatan arah pantulan.
3. Peletakan pengeras suara (speaker), peletakan speaker yang mengarah langsung ke lantai atau dinding akan berbeda jika arah speaker kami arahkan ke pendengar. Jarak antara permukaan pantulan juga harus dipertimbangkan.
Hal-hal di atas harus diperhatikan dan dipertimbangkan untuk mendapatkan kualitas suara yang baik dalam ruangan.
Selanjutnya akan dibahas solusi ruangan jika didominasi oleh material pemantul suara (reflektor) yang mengakibatkan timbulnya gema dan gaung.
SUARA LANGSUNG (DIRECT SOUND)
Gambar di atas merupakan ilustrasi pantulan suara dalam ruangan. Dalam ruangan terdapat sumber suara yaitu orang yang berada di panggung dan pendengar yang duduk di kursi penonton.
Suara yang diterima oleh pendengar berasal dari suara langsung dan suara pantulan.
Jika suara pantulan yang datang lebih lama dari suara asli akan terjadi ketidaknyamanan pendengaran bahkan bisa mengakibatkan kesalahan informasi yang diterima pendengar.
Bagaimana cara mengatasi pantulan yang menyebabkan ruangan menjadi berdengung dan bergema ini?
Penambahan absorber atau material penyerap suara pada permukaan ruangan misalnya memberikan isian material penyerap suara pada plafon, akan mengurangi pantulan suara yang diterima pendengar yang berasal dari plafon. Sehingga dapat mengurangi sedikit dengung dan gema dalam ruangan. Perlu diingat bahwa yang kita butuhkan di sini adalah material penyerap suara, bukan material insulasi suara. Jika kalian masih bingung apasih bedanya material absorber dan material insulasi suara bisa cek di sini ya. Jangan sampai salah! Untuk video webinar mengenai perbedaan keduanya bisa dilihat di sini.
Ketika kami menambahkan absorber pada dinding dalam ruangan, pantulan suara yang tadinya mengarah ke dinding akan diserap oleh absorber. Sehingga dengung dan gema dalam ruangan akan berkurang lebih banyak lagi dan kenyamanan pendengaran akan lebih baik dari pada ruangan tanpa absorber.
Dalam fenomena gema dan gaung ini, solusi penambahan absorber untuk menutupi permukaan dalam ruangan secara keseluruhan pun tidak disarankan. Hal itu hanya akan mematikan suara dalam ruangan. Keberadaan gaung dan gema dalam ruangan masih diperlukan untuk memperkuat suara pembicara, namun dalam porsi tertentu tergantung fungsi ruangan.
Bagaimana? Semoga sedikit paparan di atas bisa menjelaskan penyebab adanya gema dan gaung pada ruangan, serta cara mengatasinya.